Virus Handphone mirip Virus Komputer

Virus memang bukan barang baru lagi saat ini. Bukan hanya komputer yang diserang, tetapi juga peranti bergerak seperti handphone atau juga PDA dan lain sebagainya. Tulisan kali ini akan membahas mengenai fenomena virus pada handphone dan hubungannya dengan virus komputer. Agar lebih menarik maka tulisan ini akan disajikan dalam bentuk tanya jawab.Q (Question): Bagaimana sebuah handphone bisa tertular dengan virus?
A (Answer): Kita bisa melihat hal tersebut seperti halnya situasi yang terjadi pada komputer dewasa ini. Handphone semakin rawan dengan infeksi virus dan ini dikarenakan handphone sudah menjadi peranti canggih untuk transfer data. Saat ini ada beberapa cara bagaimana sebuah telepon genggam dengan fitur transfer data bisa tertular virus, yaitu:

1. Dengan melakukan proses sinkronisasi file dengan komputer yang sudah terjangkiti virus.
2. Dengan menerima kiriman file yang mengandung virus via infrared
3. Dengan mendownload file melalui internet dengan jaringan yang sudah terjangkiti virus.
4. Melalui fitur e-mail yang ada pada ponsel.
5. Dan yang terbaru adalah dengan memanfaatkan peranti canggih pada ponsel seperti Bluetooth untuk menyebarkan virus. Contoh virus ini adalah SYMBOS_CABIR.

Q: Apakah virus handphone sekarang sudah dianggap sebagai ancaman yang serius?
A: Walaupun pemakain handphone yang mampu mengirim dan menerima file (smartphone) masih terbatas, tetapi hal ini harus tetap diwaspadai pada masa-masa yang akan datang. Bagi perusahaan yang karyawannya banyak menggunakan PDA phone atau smartphone, maka ancaman virus bagi jaringan perusahaan tersebut bisa semakin meningkat. Untuk itu dibutuhkan security yang baik pada lingkungan perusahaan tersebut.

Q: Jika virus handphone itu benar ada, apa tipenya? Bagaimana mereka menyerang?
A: Perlu diingat bahwa semakin canggih sebuah handphone maka ia akan memiliki risiko yang tinggi untuk terjangkiti virus. Untuk metode penyerangan pada smartphone atau PDA phone adalah sama halnya dengan virus komputer desktop biasa, misalnya melakukan penghapusan file, modifikasi file dan juga penyebaran melalui Bluetooth, Wi-Fi dan juga infrared.

Q: Apakah kemampuan sebuah handphone untuk melakukan browsing di Internet adalah penyebab utama dari penyebaran virus?
A: Tidak juga, namun hal tersebut adalah salah satu faktor yang bisa memberikan kontribusi.

Q: Metode apa yang dapat dilakukan untuk mencegah atau meminimalisir efek dari virus handphone?
A: Ini adalah masalah perilaku Anda dalam mengerti akan cara bekerja handphone Anda. Sebenarnya tanpa dilengkapi dengan antivirus, maka Anda juga bisa mencegah masuknya virus dengan jalan sebagai berikut:

1. Untuk penyebaran virus yang melalui Wi-Fi atau Bluetooth atau infrared, maka pengguna harus membatasi dengan jalan hanya menerima kiriman dari pengirim yang sudah pasti Anda kenal dan kita memang menunggu kiriman tersebut.
2. Hindari browsing dan download file-file dari internet yang mana sumbernya sendiri tidak jelas Anda ketahui.

Q: Bagaimana dengan proteksi secara antivirus? Apa ada produk yang bisa diandalkan?
A: Ada banyak produk antivirus untuk handphone atau PDA phone. Salah satunya adalah Trend Micro Mobile Security (TMMS). Dia muncul pertama kali pada platform Windows Mobile 2002 dan 2003. Versi berikutnya bisa bekerja pula pada platform Symbian. Selain perlindungan terhadap virus, produk tersebut juga memiliki fitur antispam dan antiphising. Vendor lainnya seperti Symantec dan McAffee juga memiliki produk keamanan bagi peranti bergerak.

Demikian tulisan sederhana mengenai fenomena virus pada handphone. Semoga bermanfaat bagi Anda semua. Jika ada komentar atau saran bisa dikirimkan melalui pratiwi.mileniawati@gmail.com. Untuk membaca tulisan menarik lainnya silakan menuju ke situs Sony AK Knowledge Center dengan alamat di www.sony-ak.com.